KILAS RIAU, PEKANBARU - Hafis Gusti bocah berusia 5 tahun penderita penyakit leukimia yang sedang menjalani perawatan di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru mengundang empati Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN) dan Komunitas Peduli Bangsa (KPB), didukung Nila Wati, Bidang Kesra Limbung Informasi Rakyat (LIRA) untuk mendonorkan darah di PMI Kota Pekanbaru, Sabtu (2/5/2020)
Hafis Gusti bocah berusia 5 tahun ini sangat membutuhkan darah sebanyak kurang lebih 16 kantong bergolong darah B+
Tampak Afrida Yeni Ketua Komunitas bersama Ari (Anggota) Peduli Bangsa (KPB), Ismail Sarlata Sekretaris, Anhar Rosal Ketua OKK, Iqbal (Anggota), Adam Kholid (Anggota), Nurhayati Wakil Bendahara, Kholila Wakil Bendahara 2 DPW PWOIN Riau sedang dilakukan pemeriksaan darah oleh Petugas PMI Kota Pekanbaru.
"Giat Donor darah yang telah dilakukan diharapkan dapat meringankan beban bagi keluarga, anak dan/atau adik kita Hafis Gusti bocah berusia pengidap leukimia dan sedang dirawat di RSUD Arifin Ahmad," ungkap Afrida Yeni, Ketua KPB Provinsi Riau.
"Terimakasih atas partisipasi bagi seluruh anggota rekan-rekan PWOIN Provinsi Riau, yang memiliki rasa peduli atas apa yang telah dirasakan Hafis Gusti bocah berusia 5 tahun bersama keluarganya saat ini," tambah Anhar Rosal, Ketua OKK DPW PWOIN Riau.
Ia mengucapkan terimakasih kepada Nilawati Bidang Kesra LIRA Riau yang turut mendukung pelaksanaan giat donor darah yang telah dilakukan bersama.
"Semoga apa yang kita lakukan saat ini kelak menjadi amal jariah untuk kita semua, dan kita PWOIN Riau akan senantiasa memberikan yang terbaik untuk masyarakat Riau yang membutuhkan," tutup Anhar Rosal
Ketua PMI Provinsi Riau, Datuk Sri Sahril Abu Bakar mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan media yang tergabung di PWOIN Riau, atas kepeduliannya yang tinggi untuk kemanusiaan ini.
"Kondisi PMI hari ini di seluruh Indonesia hampir sama, menghadapi penurunan donor darah, karena adanya pendemi COVID-19 ini, ditambah kondisi bulan puas. Saat ini kita berkurang persediaannya antara 30 hingga 40 persen, sehingga dengan adanya kepedulian kawan-kawan media, insyaallah ini menambah ketersediaan stok darah di Utd PMI," kata Sahril.
Sahril mengatakan, gubernur beserta Forkompimda dan masyarakat perbankan juga sudah turun tangan sehingga dari jajaran TNI polri, pemda, perbankan dan perusahaan swasta termasuk warga masyarakat sudah turun membantu mendonorkan darahnya. (Oce/Anhar Rosal)